Semangat Tak Surut! 39 Peserta P2P Boltara Siap Ikuti Pembelajaran Audio Visual
|
Boltara, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Bolaang Mongondow Utara — Sebanyak 39 peserta Pendidikan Pengawas Partisipatif (P2P) dari SMK Negeri 1 Kaidipang bersiap mengikuti tahap pembelajaran audio visual yang akan dilaksanakan pada 25–31 Oktober 2025.
Sebelumnya, seluruh peserta telah berhasil menyelesaikan tahap pretest yang digelar pada Jumat (24/10/2025). Tahap ini menjadi gerbang awal sebelum melanjutkan ke proses pembelajaran berbasis media interaktif yang dirancang oleh Bawaslu Republik Indonesia.
Pembelajaran audio visual merupakan bagian penting dari rangkaian P2P karena memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan aplikatif. Melalui video interaktif, peserta akan diperkenalkan pada berbagai situasi nyata terkait pengawasan pemilu, seperti pencegahan pelanggaran, etika pengawas, hingga praktik lapangan.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Rizki Posangi, SH, menyampaikan bahwa tahapan pembelajaran audio visual ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kapasitas para peserta. Ia berharap semangat para peserta terus terjaga hingga seluruh rangkaian P2P selesai.
“Tahapan ini bukan sekadar menonton video, tetapi juga proses pembelajaran untuk memahami nilai-nilai pengawasan partisipatif secara lebih mendalam. Kami berharap para peserta mampu mengimplementasikan hasil belajar ini di lingkungan masing-masing,” ujar Rizki.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Bolmut Abdul Saddam Alamari, S.Kep, sebagai PIC saat dikonfirmasi oleh Humas Bawaslu Bolmut, menjelaskan bahwa pembelajaran audio visual akan berlangsung selama 25–31 Oktober 2025. Ia menambahkan bahwa meskipun pelaksanaan dilakukan secara daring, seluruh peserta tetap dipantau secara langsung oleh admin P2P untuk memastikan pemahaman materi berjalan maksimal.
“Pelaksanaan pembelajaran dilakukan secara daring, namun setiap peserta tetap dipantau dan diberikan arahan agar memahami seluruh materi yang disampaikan. Setelah mengikuti pembelajaran audio visual, akan tersedia tautan (link) evaluasi dari Bawaslu Provinsi yang wajib diisi peserta sebagai bentuk penilaian atas pemahaman mereka terhadap materi yang telah dipelajari,” jelas Hajria.
Dengan antusiasme yang tinggi, para peserta P2P dari SMK Negeri 1 Kaidipang menunjukkan komitmen untuk menjadi bagian dari gerakan pengawasan pemilu partisipatif, guna mewujudkan pemilu yang jujur, adil, dan bermartabat di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.
Penulis dan Editor : Humas Bawaslu Boltara